' type='text/javascript'/>

You Are Reading

0

Berhenti Sejenak


Selamat pagi pembaca yang baik dimanapun anda berada, salam silaturahmi & sukses selalu untuk kita semua, Izinkan saya menyapa pembaca melalui tulisan ringan saya yang teramat sederhana.


Hari ini hari sabtu dimana orang menyebutnya hari di penghujung waktu, ya waktu akhir pekan untuk bisa menikmati liburan.

Lalu apakabar yang disana? Apakah juga  hari sabtu & minggu adalah waktu libur anda? Mungkin sahabat berbagi akan menjawab “iya” dengan senyum tulus menghiasi wajahnya, Mungkin juga bisa “Tidak” dengan senyum juga tapi dengan rasa yang berbeda tentunya.

Rutinitas yang seolah tiada batas, sekecil apapun itu besar kemungkinan kita akan mengalami yang namanya keletihan & kejenuhan. Apapun Profesi anda tentunya, baik anda seorang pelajar, nelayan, penulis, musisi, pegawai kantoran, seniman, budayawan ataupun bos di sebuah perusahaan.  
Kejenuhan adalah fitrah manusia setiap orang akan merasakannya, sudah menjadi sunatullah bahwa sesuatu yang melakukan perjalanan panjang, pasti membutuhkan yang namanya pemberhentian. Kenapa? Karena segala sesuatu itu memiliki batas maksimalnya. Setelah mencapai kapasitas yang ada dalam diri kita, kita membutuhkan obat penawar untuk memulihkannya.

Pembaca yang sedang berbahagia cobalah tengok kendaraan anda yang biasa menemani rutinitas kita sehari-hari, Jika kita terus memaksanya bekerja untuk melayani kita tiada henti, lalu apa yang terjadi? Kendaraan kita akan cepat rusak & tidak bisa dimanfaatkan lagi.



Mesin kendaraan kita perlu juga yang namanya pemberhentian, perawatan, pengecekan dan disservice agar kembali bisa menemani kita menempuh perjalanan yang panjang. Lalu bagaimana dengan pemilik kendaraan itu? Ya apalagi kita sebagai usernya. Mugkin benda mati tak mampu mengekspresikannya hanya bisa dilihat dari gejala-gejalanya saja, Lalu bagaimana dengan anda?

Tanpa maksud hati untuk menggurui, yuk sama-sama kita telusuri hati ini, sapalah ia dan tanyakan kondisinya. Mungkin keadaan hati anda saat ini tengah mengalami kejenuhan & keletihan untuk menghadapi setiap episode kehidupan. Lalu Siapa lagi yang akan menyayangi hati anda dan satu-satunya, kalo bukan kita sendiri sang pemilik hati yang menjaganya?

Berhentilah Sejenak, dengan berhenti kita akan ada waktu untuk mengatur ulang segala sesuatunya, memberikan kita ruang untuk merefresh , memperbaharui diri dan mempertajam orientasi kita, melakukan penyelarasan, penyeimbangan dan merecharge energi hati  dalam diri.

Mengapa demikian? Semua itu dilakukan guna menetapkan hati dan fikiran yang mulai lowbate, merekatkan kembali kepingan hati yang sempat retak dan terpecah. Agar pribadi yang special seperti anda terlahir kembali ke dunia ini dengan semangat yang berbeda, kondisi yang segar, pemikiran yang tajam dan ide-ide kretaif yang akan menuntun anda kejalur kesuksesan, yang akan menunjukan siapa diri anda sebenarnya, so…tunjukan pesonamu dari sekarang…

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2013 Sekedar 'tuk berbagi