' type='text/javascript'/>

You Are Reading

0

Peluang Usaha Ibu Rumah Tangga

Unknown Sabtu, 28 Desember 2013


Mencari nafkah adalah tugas utama seorang suami, setuju tidak? Akan tetapi dewasa ini di jaman emansipasi, di jaman serba mahal banyak sekali kaum ibu ikut serta membantu suaminya untuk menambah penghasilan agar bisa memenuhi kehidupan secara layak.

Mungkin bagi sebagian wanita yang sudah biasa bekerja di kantoran sejak berstatus lajang itu adalah sesuatu hal yang biasa dan biasanya itu berlanjut setelah menikah.

Akan tetapi bagi sebagian wanita diluar sana yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga seutuhnya, yang Job descriptionnya  melayani suami dan mengurusi anak-anaknya itu adalah hal yang luar biasa. Dengan keterbatasan waktu dalam memeneg keluarga, kaum ibu merasa perlu juga untuk membantu income guna memenuhi biaya operasional keluarga.

Sahabat berbagi yang baik, lalu pertanyaannya usaha apa yang cocok untuk para ibu rumah tangga ? yang ingin membantu kaum bapak tanpa harus melupakan tugas pokoknya yang mulia.

Berikut sajian hangat tentang profesi yang cocok untuk kaum ibu rumah tangga :


1.       Menjadi DROPSHIPPER atau RESELLER
Menurut saya ini adalah peluang usaha yang perlu dicoba, Profesi ini juga sangat cocok dijalankan oleh seorang pelajar atau mahasiswa untuk mencari uang tambahan.

Sahabat berbagi yang baik, Sebelumnya saya akan menggambarkan secara sederhana apa itu DropShipper dan Reseller :

DropShipper adalah profesi penjual yang menyediakan produk tanpa harus dimulai dengan berinvestasi menyetok barang juga tidak direpotkan dengan pelayanan terhadap konsumen (packaging dan pengiriman barang).  Stb

Produk apa saja yang bisa dijual ? sahabat berbagi bisa jual produk apapun selama sahabat berbagi punya mitra usaha seperti manufacturer, wholesaler dan Retailer, dengan catatan produknya tidak illegal dan mitra usaha sahabat berbagi bisa dipercaya dan berpengalaman dibidangnya.

Seorang Ibu Rumah Tangga bisa menjadi DropShipper Produk Kecantikan dan Kesehatan, Pakaian, Sandal dan Sepatu, souvenir dan masih banyak lagi. Sahabat berbagi cari yang paling disukai dan difahami. Produk tersebut bisa di jual dengan harga yang diinginkan tapi harga yang sudah disesuaikan dengan harga pasar, agar bisa bersaing dengan dropshipper lainnya.

Untuk menjadi DropShipper Sahabat Berbagi disarankan sudah mempunyai pasar online yang luas, otomatis sahabat berbagi harus rajin berselancar di dunia internet, dan memasarkan produknya melalui media social ataupun blog.

Reseller adalah Profesi yang menjualkan kembali barang yang sudah dibeli dari grosir atau distributor kepada end user. stb

Berbeda dengan DropShipper, seorang Reseller harus mencari dan membeli barang dari supplayer kemudian menyiapkan tempat untuk menyimpan stock barang.

Seorang Reseller bisa dengan leluasa memasarkan produknya secara langsung ke buyer maupun media internet dan menjual produk dengan harga yang diinginkan.

Harga modal biasanya lebih murah ketimbang harga yang didapatkan oleh seorang DropShiper, akan tetapi Reseller haru memiliki modal yang cukup untuk membeli produk tersebut dan adanya resiko apabila barang tersebut tidak laku/ tidak terjual.

Reseller juga harus berhadapan langsung pelayanan terhadap konsumen, mulai dari membawa produk tersebut sampai dengan packaging dan proses pengiriman.

Produknya apa saja yang bisa ditawarkan tentu saja sama persis apa yang dipasarkan oleh seorang dropshiper, apapun produknya. Kegiatan penjualan bisa dilakukan ketika ada acara arisan, mengantarkan anak kesekolah dan apapun itu yang penting tidak lupa dengan tugas utamanya ya bu.

So, Jadi tunggu apalagi Silahkan pelajari lebih lanjut mengenai profesi mana yang akan sahabat berbagi pilih. Sesuaikan dengan realita lapangan yang akan sahabat berbagi hadapi.

2.       Membuka USAHA TEMPAT MAKAN dan KATERING
Berdasarkan survey yang dilakukan oleh kanal mingguan lifestyle okezone.com Setengah dari kaum Ibu setuju jika kuliner adalah usaha yang menjanjikan. Pertanyaannya apakah Ibu hobby memasak dan mempunyai kemampuan untuk memasak? Jika Ia, saya ucapkan selamat dan anda bisa memulainya dari teras dan halaman rumah sahabat berbagi sebagai tempatnya.

Bisnis kuliner juga gak ada matinya dan gak lekang oleh waktu seperti cinta ibu kepada ayah dan anak-anaknya, so sweet.

3.       Membuka TOKO
Usaha ini dapat dilakukan oleh ibu rumah tangga tanpa harus mengganggu aktivitasnya selaku pejabat IRT, Membuka Toko dengan konsep “minimalis serba ada” dan modalnya disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran rumah tangga.

Konsep minimalis serba ada dalam artian tidak harus besar tapi lengkap, untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, dan kebutuhan yang paling mendasar adalah kebutuhan pokok. Seperti menjual gula, kopi, perlengkapan mandi, lampu, obat-obatan dll

Semakin besar toko ibu, makan akan semakin kompleks dalam mengelolanya akan tetapi berbanding lurus dengan pendapatannya.

4.       Membuka JASA KURSUS
Usaha yang satu ini membutuhkan keahlian khusus akan tetapi tidak memerlukan modal yang terlalu besar dengan catatan sahabat berbagi tidak membuka tempat kursus yang bersifat khusus.

Ibu bisa menawarkan jasa kursus dengan cara datang langsung ke pelanggan, jadi ibu bisa mengajar kursus di rumah anak didik, atau juga ibu bisa mengajar di rumah pribadi ibu sendiri. Jadi Ibu bebas mengatur jadwal sendiri dan disarankan peserta kursus yang datang ke rumah hal ini digunakan untuk menekan pengeluaran. Seperti biaya bensin dan tidak perlu repot-repot keluar meninggalkan rumah.

Jasa ini mendapatkan income yang cukup menjanjikan apabila jumlah peserta kursus cukup banyak dengan modal seminimalis mungkin. Apabila ibu mempunyai keahlian bahasa inggris maka gunakan keahlian tersebut untuk mendapatkan penghasilan tambahan, selain ibu makin mahir dalam bidangnya juga bisa menghasilkan tambahan tentunya.

5.       Membuka KONTER HP dan OUTLET PEMBAYARAN ONLINE
Membuka bisnis ini memerlukan modal yang cukup besar dan sedikit keahlian, pulsa sudah menjadi kebutuhan primer dan akan terus tumbuh dan berkembang. Tak hanya menjual pulsa ibu juga bisa menyediakan jasa service hp, apabila ibu atau suami tidak bisa menservice bisa bekerja sama dengan pihak kedua yaitu konter hp yang sudah biasa membuka jasa layanan service tinggal ibu mengambil selisih saja.

Jual Beli Hp baru atau second juga bisa menjadi alternative tambahan untuk menambah pundi-pundi rupiah, selain itu ibu juga bisa bekerja sama dengan outlet pembayaran online yang sudah ada dan berpengalaman dan ibu menjadi mitra usahanya.

6.       Membuka JASA LAUNDRY
Apabila ibu tinggal di daerah perkantoran, komplek perumahan yang padat dan kost-kostan, Membuka bisnis ini bisa membutuhkan modal yang besar atau kecil tergantung bagaimana kondisi kas keuangan sahabat berbagi dan bagaimana mengaturnya apabila mempunyai dana lebih ibu bisa membeli mesin cuci otomatis dan dryer yang baru dan lebih dari satu, apabila budget ibu terbatas bisa membeli mesin cuci dan mesin pengering bekas dan cukup satu untuk memulainya.

7.       Membuka WARNET dan GAME ONLINE
Usaha Warnet dan Game Online adalah usaha yang tidak mengenal jaman, karena kebutuhan akan warnet game online ibarat kebutuhan pemain bola terhadap lapangan bola yang berkualitas. Berselancar di internet dan bermain game online bersama teman-teman di warnet jauh lebih menjanjikan dan bisa membentuk komunitas sendiri diantara user.

Itulah 7 usaha yang cocok untuk ibu rumah tangga, usaha tersebut masih bisa dijalankan tanpa harus menanggalkan jabatan sebagai ibu rumah tangga, selain menjalankan hobby yang bermanfaat dan meningkatkan kemampuan sekaligus menambah penghasilan. Bouna Fortuna











0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2013 Sekedar 'tuk berbagi